Saar ini, banyak bahan bangunan di Kepulauan Sangihe yang telah menggunakan bahan pengganti seperti tanah liat dan kayu karena perkembangan zaman yang semakin maju dan diiringi dengan banyaknya kebutuhan masyarakat dalam hal mendirikan bangunan di Kepulauan Sangihe.
Beberapa produsen alat bangunan di Kepulauan Sangihe semakin maju ke depan dengan mengganti bahan dasar yang sulit ditemukan untuk membuat genteng, dengan bahan metal. Meskipun genteng metal masih jarang digunakan saat ini, namun bagi wilayah perkotaan metropolitan tentunya lebih memilih genteng dengan bahan metal karena semakin sulitnya bahan pembuat genteng. Masyarakat Indonesia masih senang menggunakan genteng dengan bahan tanah liat.
Genteng Metal merupakan genteng atap yang dibuat dengan bahan dasar plat zincalume yang memiliki ketebalan bervariasi antara 0.20mm hingga 0.40mm. Genteng ini, yang terbuat dari bahan Metal color, memiliki banyak macam variasi dan desain.
Sangat cocok bagi Anda yang lebih mengutamakan nilai estetika, genteng dengan model ini memiliki warna yang oke dan juga awet. Seperti yang telah disebutkan, genteng dengan jenis ini memiliki harga yang bervariasi tergantung ukurannya dan tentunya lebih mahal dibandingkan dengan genteng tradisional tanah liat.
Menggunakan genteng beton atau keramik yang dilapisi dengan lapisan pasir adalah ciri khas atap pasir. Dirancang untuk memberikan perlindungan yang efektif terhadap cuaca, genteng ini juga menawarkan estetika yang klasik atau tradisional pada bangunan di Kepulauan Sangihe. Fungsi lapisan pasir pada genteng adalah untuk meningkatkan ketahanan terhadap cuaca ekstrem, termasuk sinar UV dan hujan, serta membantu dalam penyerapan panas dan isolasi. Atap pasir cenderung lebih berat dibandingkan dengan material atap lainnya seperti metal atau plastik, sehingga memberikan kekuatan struktural tambahan dan stabilitas. Meskipun begitu, atap ini memerlukan struktur penopang yang kuat karena beratnya, yang dapat membuat proses instalasinya menjadi lebih sulit. Pemeliharaan rutin diperlukan untuk mencegah kerusakan seperti retak atau penumpukan air pada atap pasir. Namun, keunggulan estetika dan daya tahannya menjadikan atap pasir sebagai pilihan populer untuk desain rumah tradisional dan iklim kering.
Pramana Baja juga menyediakan atap genteng pasir supplai ke Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro)
Dalam berbagai warna, atap pasir tersedia yang memungkinkan penyesuaian estetika sesuai dengan desain dan preferensi bangunan di Kepulauan Sangihe. Genteng atap pasir, yang umumnya terbuat dari beton atau keramik, dilapisi dengan pasir yang telah diwarnai dalam berbagai pilihan warna. Pilihan warna ini tidak hanya menambah nilai estetika bangunan di Kepulauan Sangihe, tetapi juga dapat mempengaruhi tampilan keseluruhan dan harmoni dengan lingkungan sekitarnya. Warna-warna ini meliputi nuansa klasik seperti merah, coklat, dan abu-abu, serta pilihan yang lebih modern seperti hitam, biru, atau hijau. Dapat berperan dalam pengelolaan suhu, warna atap pasir selain aspek visual juga dapat memantulkan panas matahari untuk warna yang lebih terang, sementara yang lebih gelap cenderung menyerap lebih banyak panas. Atap pasir dengan beragam pilihan warna yang tersedia memungkinkan pemilik rumah untuk menyesuaikan atap mereka dengan gaya arsitektur dan preferensi pribadi, sambil tetap mendapatkan manfaat dari daya tahan dan perlindungan yang ditawarkan oleh material tersebut.
Keunggulan dan Jenis dari Atap Genteng Pasir
Pilihan yang baik untuk berbagai jenis bangunan di Kepulauan Sangihe adalah atap pasir yang memiliki beberapa keunggulan. Keunggulan utamanya terletak pada tingginya daya tahan. Dibuat dari bahan dasar baja ringan, atap ini dilapisi dengan lapisan pasir untuk menambah kekuatan dan ketahanan terhadap cuaca ekstrem seperti hujan deras, panas terik, atau angin kencang. Lapisan pasir juga berfungsi sebagai perlindungan ekstra terhadap karat dan membantu mengurangi suara bising saat hujan turun, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman di dalam bangunan di Kepulauan Sangihe.
Selain itu, atap pasir memiliki tampilan yang lebih estetis dibandingkan dengan atap konvensional. Tekstur berpasirnya memberikan kesan alami dan elegan, yang dapat memperindah tampilan rumah atau bangunan di Kepulauan Sangihe Anda. Atap ini juga tersedia dalam berbagai warna, sehingga Anda bisa memilih warna yang sesuai dengan gaya arsitektur bangunan di Kepulauan Sangihe.
Jenis-Jenis Atap Pasir
Beberapa jenis atap pasir umum digunakan, yang masing-masing memiliki karakteristik dan keunggulan sendiri.
1. Atap Pasir Metal
Jenis atap pasir metal yang paling umum terbuat dari baja ringan dan dilapisi pasir. Kuat, ringan, dan mudah dipasang, jenis atap pasir metal ini memiliki daya tahan yang lama. Sering digunakan pada rumah-rumah modern karena tampilannya yang menarik dan kemampuan perlindungan yang baik.
2. Atap Pasir Bitumen
Terbuat dari campuran serat, bitumen, dan pasir, atap pasir bitumen. Atap ini sangat tahan terhadap panas dan cocok digunakan di daerah yang beriklim panas. Selain itu, atap ini juga fleksibel dan mudah dipasang pada berbagai bentuk atap, termasuk yang melengkung.
Kami juga menyediakan atap pasir kirim ke Bolaang Mongondow Utara
3. Atap Pasir Keramik
Jenis atap pasir keramik yaitu atap yang dilapisi pasir dengan bahan dasar keramik. Ketahanan yang luar biasa terhadap cuaca ekstrem dan tidak mudah berubah warna ditawarkan oleh jenis ini, sehingga tampilan atap tetap indah dalam jangka waktu yang lama. Pada bangunan di Kepulauan Sangihe bergaya klasik atau tradisional, atap ini sering digunakan.
4. Atap Pasir Fiberglass
Dibuat dari bahan fiberglass yang dilapisi pasir, atap pasir fiberglass memberikan kombinasi antara kekuatan dan ke ringanannya. Jenis ini tahan terhadap karat dan memiliki kemampuan isolasi yang baik, sehingga membantu menjaga suhu di dalam bangunan di Kepulauan Sangihe tetap stabil. Atap pasir fiberglass juga tahan lama dan tidak memerlukan banyak perawatan.
Dengan berbagai pilihan ini, atap pasir tidak hanya menawarkan daya tahan dan perlindungan yang baik, tetapi juga fleksibilitas dalam desain dan penampilan. Anda dapat memilih jenis atap pasir yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya bangunan di Kepulauan Sangihe Anda, sehingga bangunan di Kepulauan Sangihe Anda tidak hanya kuat tetapi juga estetis.
Lapisan pasir yang ada di permukaan atap pasir dapat berfungsi sebagai peredam suara sehingga atap pasir bisa lebih senyap saat hujan. Terhambat oleh butiran pasir, suara hujan yang biasanya terdengar keras saat jatuh ke atap logam atau atap biasa akan mereda. Disebabkan oleh kemampuannya dalam menyerap sebagian besar energi dari tetesan air hujan, lapisan pasir ini mampu mengurangi kebisingan yang dihasilkan. Dengan tekstur kasar dari pasir, suara hujan yang mencapai dalam ruangan bisa menjadi lebih lembut dan tidak mengganggu. Karena itu, atap pasir memberikan kenyamanan ekstra, terutama saat hujan deras, dengan menciptakan lingkungan yang lebih tenang di dalam bangunan di Kepulauan Sangihe.
Pramana Baja melayani pengiriman atap pasir ke seluruh Indonesia. Kami menjamin pengiriman produk tersebut sampai ke lokasi Anda dengan aman dan tepat waktu, di manapun Anda berada. Dengan jaringan distribusi yang luas dan layanan pengiriman yang andal, Pramana Baja siap memenuhi kebutuhan atap spandek Anda di berbagai daerah, baik untuk proyek kecil maupun besar. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, sehingga Anda dapat menikmati produk berkualitas tanpa harus khawatir tentang pengiriman.
Dengan stok yang melimpah, kami melayani pesanan genteng metal dalam jumlah besar dengan berbagai jenis tersedia. Kami telah mengirimkan produk kami ke banyak kota di Indonesia, termasuk Bandung, Bogor, Jakarta, Medan, Semarang, Solo, Cikarang, Cirebon, Tangerang, Yogyakarta, Palembang, Pekanbaru, Bekasi, Makassar, Malang, dan kota-kota lain di luar Pulau Jawa. Agar pengiriman tepat waktu selalu kami berusaha, karena kami memahami pentingnya ketepatan waktu dalam proyek bangunan di Kepulauan Sangihe untuk menghemat biaya. Kami siap memberikan solusi pengiriman yang cepat, mudah, dan terjangkau dengan pengalaman kami yang luas.